pt pln wilayah kalimantan timur berjanji dimulai 9 april 2013 tidak ingin ada lagi pemadaman listrik bergilir dalam balikpapan, samarinda, juga tenggarong.
general manager pln wilayah kalimantan timur, i nyoman astawa, kamis (4/4), mengatakan, komitmen supaya terpenuhinya terserah daya listrik pemakaian ketiga kota itu menurut perhitungan pln kiranya di april ini pltg hutan alam dengan produksi daya 10 mw sudah hendak masuk ke sistem mahakam, sistem jaringan distribusi listrik dan mengaliri ketiga kota.
menurut dia, ketiga pembangkit dan rusak juga hendak tuntas diperbaiki serta diharapkan mampu terserah memasok daya untuk sistem.
di samping tersebut pltg senipah pada samboja telah beroperasi pada juni dengan daya 2 x 41 mw. di tanjung batu juga akan beroperasi pembangkit melalui daya 2 x 50 mw selama september nanti, katanya.
tiga pembangkit yang mengalami kerusakan merupakan pltg cogindo, pltgu tanjung batu, dan pltd karang asam, semuanya selama kutai kartanegara juga samarinda.
Lainnya: Wisata Pulau Tidung - Objek Wisata ulau Tidung - Objek Wisata ulau Tidung - Objek Wisata ulau Tidung
kerusakan dalam ketiga pembangkit mencari sistem mahakam, sistem distribusi listrik dan menggandeng ketiga kota, kekurangan daya sampai 30 megawatt (mw).
akibatnya, ujarnya, dibandingkan beban puncak 315 mw yang terjadi diantara pukul 18.00-22.00, hanya terlayani 272 mw.
terpaksa kami melakukan pemadaman bergiliran sebab dayanya telah kurang agar ternyata ini, gamblang astawa.
kerusakan yang terjadi pada pltg cogindo, ujarnya, merupakan kerusakan pada trafo dan dimulai dalam 28 januari 2013.
kerusakan selama pltgu tanjung batu telah terjadi dari 15 februari lampau pada mana sistem turbinnya rusak terbakar, dan sejumlah kerusakan dulu dalam pembangkit pltd karang asam.
dengan itulah, katanya, pln wilayah kaltim berharap mempunyai cadangan sekurangnya 27 mw pada september itu.
cadangan itu dibutuhkan supaya menerima peningkatan konsumsi listrik yang mencapai 8,08 persen, seperti ditunjukkan tren dalam tiga bulan pertama 2013, katanya.
selain tersebut, astawa membayar masyarakat berhemat di menggunakan listrik, sekurangnya 5 persen dibandingkan pemakaiannya ketika ini supaya mengurangi beban puncak yang mencapai 315 mw tersebut.
astawa juga menuturkan, dalam desember kemarin lampau, beban puncak berada selama angka 309 mw, di februari naik adalah 318 mw.
namun pada maret beba puncak banyak di 308 mw, sebab penduduk berpartisipasi melalui memangkas konsumsi energi.
jadi menghemat 5 persen saja telah bagus alternatif, demikian astawa.